Minggu, 16 Agustus 2015

BAHAYA MEMUJI

Assalamu'alaikum wr.wb

Bahaya memuji..mari kita sejenak membahas ini... Bagaimana Islam memandang ini, Islam is the way of our life,dalam hal ini pun. Islam mengaturnya.

Dalam dunia dakwah digital ini, semakin banyak akun2 yang berdakwah, mencoba menebar kebaikan dengan ilmu yang dipunya.

Ada yang menggunakan nama anonim dan ada yang menggunakan nama asli.

Ketika seorang tokoh memposting sesuatu yang sangat bermanfaat, lalu datanglah komen2 pujian. Bahkan kadang komen nya yang berlebih. "Kereen".."terima kasih sudah menjadi inspirasi kami"..bahkan, maaf para akhwat seringkali memuji " Cantikk sekaliii"..pdahal mungkin dakwahnya gak tentang penampilan. etc.

Bagaimana islam memandangnya?. Berikut kutipan hadistnya
Abu Musa berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mendengar seorang pria berlebih-lebihan dalam memuji seorang. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu bersabda, ”Kalian telah membinasakan atau mematahkan punggung orang itu.”(Shahih): (Bukhari)

Umar Bin Khatab pun pernah berbicara: “Pujian itu adalah penyembelihan.”(Shahih secara sanad)

Karena pujian bisa mengakibatkan niat lurus orang bisa berbelok,
Ketika pujian datang, maka hati menjadi ujub dan senang. Hingga akhirnya sibuk dengan penilaian makhluk, bukan penilaian Allah Azza Wa Jalla

Sahabat Hijra, biasakanlah jangan memuji orang, jika merasa mendapat manfaat dari orang yang menshare hal yang baik,
Doakanlah dalam diam. Doakan agar yang bersangkutan Allah beri pahala, beri kebaikan yang berlimpah.

Semoga hal yg sedikit ini dapat membawa manfaat^^,terima kasih

Wasalamu'alaikum wr.wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar